KKN TEMATIK UPI CIJERAH 2020 : DALAM DAN LUAR JARINGAN

Irvan Achmad Fadilah

Kuliah Kerja Nyata (KKN) telah selesai dilaksanakan oleh mahasiswa UPI gelombang kedua pada bulan Oktober hingga Desember 2020. Tema yang diusung oleh LPPM UPI pada KKN ini ialah ” Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19. ”

Pada KKN ini, mahasiswa tidak mengabdi ke desa, namun melakukan kegiatan virtual dan kegiatan sekitar rumah yang berbau dengan Covid-19. Kegiatan-kegiatan seperti mendampingi siswa dan orang tua dalam pembelajaran daring, pembuatan poster pencegahan Covid-19, pembuatan masker, pembuatan handsanitizer, membuat video mengenai Covid-19 dan masih banyak lagi.

Cijerah menjadi tempat KKN bagi penulis. Kegiatan yang sering dilakukan ialah membuat masker dan membagikannya kepada warga sekitar. Banyak sekali warga yang kurang peduli dengan anjuran pemerintah yaitu 3M.
3M ialah mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak dengan orang sekitar.

Banyak warga, khususnya di daerah sekitar pasar Cijerah yang tidak memperdulikan hal tersebut. Mereka berkegiatan seakan-akan semuanya baik-baik saja.

Namun tidak semua berpikir seperti itu. Penjaga parkir dekat rumah penulis pun aware dengan 3M. Ia terlihat selalu memakai masker dan mecuci tangannya. Soal menjaga jarak pun sepertinya telah ia lakukan karena ia selalu terlihat sendirian, duduk menunggu mobil-mobil keluar dari parkiran.

Hal yang menarik bagi penulis ialah kegiatan membuat video edukasi mengenai Covid-19. Penulis lebih suka menyebutnya film pendek dibandingkan dengan video edukasi.
Film pendek ini berjudul
” One Deadly Sin dan Bite The Bullet “.

‘ One Deadly Sin ‘ mengisahkan seorang lelaki yang hendak bunuh diri dari ketinggian dan berlumurkan tepung sagu. Sa’at akan melompat, pacar dari lelaki ini pun mencegah sang lelaki untuk melompat. Setelah beberapa waktu, mereka bertemu kembali dan si lelaki menjelaskan apa yang terjadi. Ia menjelaskan bahwa yang ingin ia bunuh ialah kemalasannya.

Kemalasan merupakan salah satu dosa pokok dari tujuh dosa pokok. Menurut Misionaris Jerman, Borger, ” Sagu merupakan representasi dari kemalasan dan kemandekan. “

Film pendek ini pun mendapatkan beberapa penghargaan, diantaranya ialah menjadi finalis dalam lomba film pendek yang diadakan oleh Universitas Muhamadiyah Jember dan menjadi juara 3 dalam kejuaraan yang diselenggarakan oleh salah satu Lembaga atau komunitas yang ada di Institut Teknologi Bandung.

Mungkin ini yang dinamakan kesempatan dalam kesempitan. Pandemi sangat mempersempit pergerakan kita, namun kita harus pintar dalam menyikapinya.

Film ‘ Bite The Bullet ‘ masih mengikuti perlombaan atau in competition yang diselenggarakan Persatuan Radio Swasta Nasional Indonesia.
‘ Bite The Bullet ‘ dua pemuda yang berada dalam ruangan merah dan dalam situasi yang membingungkan. Mereka tidak tahu apa penyebab sesak nafas dan panik yang mereka alami.

Tak lama kemudian, radio menyala dan memerintahkan mereka untuk melakukan 3M. Ruangan pun berubah warna menjadi hijau saat kedua pemuda ini melakukan anjuran pemerintah tersebut.

Hemat penulis, KKN dengan cara daring dan sekitar rumah ini sangat jauh dari apa yang diharapkan dari kegiatan KKN yang biasanya dilaksanakan. Banyak cerita yang terjadi jika bertanya pada senior mengenai apa yang dilakukan pada sa’at melaksanakn KKN.

Namun apa daya, KKN 2020 menjadi KKN yang berbeda dengan KKN-KKN sebelumnya. Cerita KKN pun masih tetap ada, namun dengan sudut pandang atau perspektif yang berbeda. Semoga pandemi ini segera berakhir dan orang-orang berhenti saling curiga mengenai siapa yang terjangkit virus dan menyebarkannya.

Bandung, Rabu, 6 Januari 2020

Irvan CJI