Beberapa Type Warga Negara Indonesia : Cinta, Benci dan Tiis !

Type Warga Negara terhadap Indonesia :

1. Cinta NKRI, sejak Negara Kesatuan Republik Indonesia berdiri sudah sepakat, rela dan ridho bahwa bentuk negara Nusantara adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia bersifat final dan mengikat.
   Tidak ada niat dan tekad sedikitpun untuk menguasai wilayah tanah, air dan udara demi kepentingan dan keuntungan pribadi.
   Apalagi berusaha untuk menyewakan dan memperjual belikan negara dan bangsa Indonesia.
2. Benci NKRI, sejak negara dan bangsa Indonesia dibentuk sampai sa’at ini dan ke depan tidak pernah sepakat/setuju/rela/ridho berbentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia.
   Mereka sangat berniat dan bertekad kuat mengganti bentuk negara NKRI dengan sekuat tenaga dengan bentuk dan faham :
   Komunis
   Islam
   Liberalis/Kapitalis
   Kristen/Yahudi/Syi’ah/Kepercayaan
   Atheis
3. Hare-hare/Tiis/Tak Peduli, sejak NKRI berdiri sampai sa’at ini pun tidak berniat dan bertekad supaya bangsa dan negara maju.
   Terpenting dirinya maju dan sejahtera, begitupun keluarganya.
   Bagi mereka NKRI sama saja dengan PT atau perusahaan.
   Bisa menggaji dia.
   Mereka bisa menjadi dan berperan sebagai pemimpin/pejabat, legislatif maupun rakyat biasa.

Type 1 dan 2 sudah jelas posisi dan fungsinya. Sudah tidak ada lagi keraguan di dalamnya.
Batas antara cinta dan benci menuntun manusia pelakunya hanya melakukan pilihan yaitu mengabdi (pengabdian) dan melindungi atau merebut dan menghancurkan.

Type 3 adalah peran dan fungsi manusia yang paling berbahaya.
Dia akan siap dan setia melakukan tindakan apa saja demi memenuhi target dan ambisi pribadinya, tak peduli perilaku tindakannya sangat merugikan dan membahayakan bangsa dan negara Indonesia.

Mereka bisa berperan dan menjadi pelajar, mahasiswa, aktivis sosial dan lingkungan hidup, PNS/ASN, TNI (tentara/militer) dan Polri (polisi), Jaksa dan Hakim, DPR RI – DPD RI – MPR RI, DPRD, civil society, Presiden dan warga negara biasa.

Celakanya dalam kehidupan ril berbangsa, bernegara dan bermasyarakat fakta menunjukan/membuktikan bahwa lebih dari 90 % warga negara Indonesia sudah menjadi orang ber-type 3.

Hari ini sungguh sudah sangat sulit kita bangsa Indonesia menemukan seorang warga negara yang benar-benar cinta dan memperjuangkan supaya tanah, air dan udara Indonesia tetap merdeka dan berdaulat.

Adakah guru dan dosen yang serius memperjuangkan supaya seluruh anak didiknya menjadi orang yang cinta dan membela tanah, air dan udara Indonesia ?

Adakah PNS/ASN, TNI (tentara) dan Polri (polisi), Jaksa dan Hakim yang berjuang dan membela supaya nasib seluruh warga negara Indonesia merdeka dan berdaulat ?

Adakah anggota DPR, DPD dan MPR RI yang serius berjuang supaya NKRI tegak berdiri dan seluruh wilayah tanah, air dan udara Indonesia bebas dan berdaulat serta NKRI terbebas dari hutang bangsa asing ?

Adakah Presiden yang bisa ngasih makan gratis dan menjamin seluruh warga negara Indinesia perutnya kenyang terutama orang miskin dan terlantar ?

Bagaimana nasib para pelajar dan mahasiswa serta generasi muda yang berjumlah ratusan juta hari ini, esok dan lusa ?

Bandung, Senin, 2 November 2020

Muhammad Zaki Mubarrok
Citizen Journalism Interdependen