Sekarang, Semua Itu Bisa Online Jika Kita Mau Belajar

Kembali, pandemi ini menuntut kita untuk tetap #dirumahaja. Tak terkecuali dengan pekerjaan apapun bisa dilakukan di rumah. Tetapi permasalahannya adalah ada beberapa pekerjaan yang tidak bisa dikerjakan secara online atau diam di rumah saja.

Tukang becak misalnya mereka tidak bisa diam di rumah hanya untuk menuruti kata atau aturan pemerintah, karena mereka harus mengayuh becak sejauh mungkin demi secercah harapan.
Ada juga, pedagang keliling yang menggunakan sepeda untuk transportasinya.

[ Petani dan Nelayan harus tetap ke sawah dan ladang, ke laut setiap hàri ]

Begini, sebenarnya jika kita semua sudah belajar dan melek teknologi dari dahulu, maka tidak akan muncul pertanyaan semacam ini. Bahkan, solusi hari ini bisa saja teratasi, tetapi sayang sekali keegoisan kita untuk tidak belajar menguasai itu semua menjadi kendala utama kita hingga saat ini.

Ada yang beralasan sudah tua dan lain sebagainya.
Tua muda bukan patokan untuk belajar.
Almarhum B.J. Habibie saja hingga akhir hidupnya terus belajar akan kemajuan teknologi pesawat terbang.

Belajar adalah kuncinya untuk capai keberhasilan saat ini dan masa depan. Jika tidak, mungkin kita akan tertinggal.

Ada namanya ojek online. Ojek saja bisa, tentu yang lainnya juga bisa. Bisa saja adanya becak online jika kita mau belajar.
Mungkin dengan konsep yang sama atau berbeda, bergantung dengan kreativitas kita masing-masing.
Jangankan becak, sekarang saja panggil tukang bangunan bisa secara online.
Kenapa tidak bisa ?

Tentu ini sangat bisa sekali.

Pedagang pasar atau pedagang asongan bisa juga bekerja secara online. Ada yang namanya ‘platform’ sosial media whatsapp atau instagram yang bisa kita gunakan, jika kita mau menggunakan kedua sosial media tersebut untuk menghasilkan uang.
Atau menggunakan ‘marketplace’ tokopedia dan bukalapak buatan anak Indonesia juga bisa asal ada kemauan insyaa Allooh ada jalan. Atau bahkan facebook yang sudah bisa digunakan untuk mencari uang dengan halal, karena sudah dilengkapi dengan fitur ‘marketplace’ yang tersedia di facebook.

Kembali, kita harus mau untuk terus belajar dan terus belajar dengan kemajuan teknologi yang saat ini sudah sangat jauh berkembang pesat.
Jangan mau tertinggal.

Bayangkan, jika pandemi ini masih terus berlangsung, apakah ekonomi akan semakin membaik ?

Iya bagi orang PNS, tapi tidak bagi pekerja Non-PNS. Oleh karena itu, satu-satunya jalan adalah dengan bekerja secara online.
Dagang online, transportasi online, kuliner online dan lain-lain yang serba online, ketika pandemi seperti ini ekonomi akan jauh lebih baik lagi.
Karena walaupun kehilangan penghasilan utama, tetapi penghasilan tambahan atau non utama masih bisa jalan. Minimal ada buat kehidupan sehari-hari saja sudah cukup, karena tetap masih ada penghasilan.

Pola pikir kehidupan yang hingga saat ini masih menjangkiti kita semua adalah kita masih berpikiran bahwa untuk apa belajar jika hasilnya tetap dan untuk apa belajar jika tidak ada perubahan, buat apa belajar jika tidak ada yang dikerjakan ?

Itu semua tergantung ikhtiar kita. Semakin kita berikhtiar, maka hasil akan mengikuti dengan sendirinya tanpa disuruh sekalipun.

Masih banyak lagi hal yang bisa kita lakukan secara online untuk mendapatkan penghasilan. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak bekerja di rumah.
Semuanya bisa dilakukan di rumah. Maka, mari kita praktekkan agar berhasil menambah penghasilan dari bekerja secara online.

Jombang, Sabtu, 25 April 2020

Manda CJI