Vietnam

95.54 Juta Penduduk
207 Kasus Covid-19
0 Kasus Covid-19 Meninggal Dunia

Vietnam memenangkan perangnya melawan virus corona.
Vietnam adalah tetangga China yang berpenduduk padat. Mereka tidak memiliki anggaran yang besar dalam penanganan virus corona. Ditambah lagi, Vietnam memiliki sistem layanan kesehatan yang lemah.

Tetapi mereka berhasil menekan jumlah infeksi Covid-19 di angkaa yang sangat rendah. Ketika dibandingkan dengan negara tetangga lainnya yang berjuang keras melawan epidemi.

Vietnam memiliki perbatasan sepanjang 1.444 km (897 mil) dengan China. Tetapi hanya melaporkan 207 kasus dan tidak ada korban jiwa sejak kejadian luar biasa ini terjadi.

Selama perayaan Tahun Baru Tet di akhir bulan Januari, Pemerintah Vietnam mendeklarasikan perang melawan virus corona. Pada masa itu, kejadian luar biasa itu baru terbatas di China.
Vietnam tidak mempunyai kapabilitas sebesar Korea Selatan dalam menangani kejadian luar biasa ini.

Korea Selatan melakukan 350.000 test dalam penanganannya. Layanan kesehatan Vietnam sangat terbatas.
Rumah Sakit di kota Ho Chi Minh City mempunyai 900 tempat tidur untuk pelayanan intensif.
Ho Chi Minh City merupakan kota metropolitan berpenduduk 8 juta orang, yang artinya epidemi dapat dengan mudah membuat layanan kesehatan disana kewalahan.

Dengan sumber daya yang ada, Vietnam memberlakukan aturan karantina yang ketat.
Itu melacak siapapun yang telah berhubungan dengan virus.
Sistem itu melacak kontak level kedua, ketiga dan keempat dari orang yang terinfeksi.

Hal ini diberlakukan sejak sa’at awal. Siapapun yang tiba di Vietnam dari area yang beresiko tinggi di- karantina selama 14 hari. Seluruh Universitas dan Sekolah juga ditutup sejak awal bulan Februari.
3.000 Bisnis ditutup sejak 2 bulan awal dari 2020.

Pemerintah sudah menganggarkan 1.1 triliun untuk memompa kembali ekonomi.
Vietnam juga menempatkan seluruh kota dengan 10.000 penduduk dekat Kota Hanoi untuk dikarantina selama 3 minggu.
Dimana dikonfirmasi
10 kasus positif Covid-19. Vietnam tidak mengandalkan obat dan teknologi untuk menangani kejadian luar biasa virus corona.

Aparat keamanan negara telah menerapkan sistem pengawasan publik yang kuat/ketat di area yang luas. Tentara juga dilibatkan untuk meningkatkan keta’atan warga dalam karantina.

Bandung, Sabtu, 4 April 2020
Rizal CJI
Penterjemah