Anugerah Budaya Kota Bandung 2019

*
Budaya berputar abadi
Budaya adalah hasil karya tertinggi dari suatu peradaban. Budaya diciptakan oleh manusia dalam suatu peradaban dan menjadi sebuah identitas. Sebagaimana sesuatu yang dapat diciptakan, budaya juga dapat dihilangkan.
Semua sangat bergantung pada masyarakat itu sendiri.
Ada sebagian dari masyarakat yang memiliki kebanggaan, kepedulian dan ketekunan (konsisten) dalam menjalankan dan menjaga/merawat budaya. Mereka adalah para budayawan.
Mereka mengambil peran yang lebih besar, mengorbankan waktu lebih banyak untuk peduli, menjaga dan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya agar tidak hilang tergerus oleh zaman.
Pertanyaannya apakah budayawan sudah dihargai sedemikian rupa atas kontribusinya dalam menjaga budaya ?
Ya, meskipun belum maksimal, pemerintah Kota Bandung telah melakukan itu.
Di Kota Bandung pada hari Senin tanggal 25 November 2019 dilaksanakan acara Anugerah Budaya Kota Bandung. Kegiatan ini dilaksanakan di hotel Savoy Homann Bandung Jalan Asia Afrika.
Anugerah Budaya Kota Bandung merupakan bentuk kepedulian dan apresiasi Pemerintah Kota Bandung terhadap budaya dan pelaku budaya yang berkembang di masyarakat.
Acara ini adalah penganugerahan piala anugerah budaya Kota Bandung kepada masyarakat yang berprestasi di bidang budaya, baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat. Penganugerahan ini didasarkan kepada bagaimana pemerintah bisa hadir untuk budayawan, menghargai budayawan atas kontribusi, sumbangsih pemikiran dan dedikasi dalam menjaga budaya.
Tujuan dari Acara ini adalah bagaimana negara (pemerintah) hadir untuk budayawan, sehingga budayawan memahami peran dan fungsinya dalam menjaga budaya dan bisa senantiasa bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah.
Selain itu adalah agar budayawan bisa merasakan eksistensinya diakui oleh pemerintah sehingga bisa termotivasi terus berkarya. Harapanya adalah agar acara ini dapat dilaksanakan setiap tahun dan menjadi suatu peristiwa budaya kebanggaan Kota Bandung.
Dalam penilaian ajang ini, dewan juri Anugerah Budaya Kota Bandung 2019 berasal dari berbagai sektor budaya dan kesenian.
Dari Akademisi, budayawan, komposer, filolog dan seniman.
Mereka adalah Prof. Arhur S. Nalan, Dr. Etti RS, Dr. Suhendi Afryanto, Dr. Tedi Permadi dan Dr. Tisna Sanjaya.
Adapun peraih Anugerah Budaya Kota Bandung adalah Batagor Isan di bidang Kuliner, Commonroom di bidang Literasi Budaya, Didi Tarsidi sang pengembang Pendidikan Inklusi, Galura yang merupakan Media Bahasa Sunda, Hawe Setiawan/ Haji Wawan sang Pemikir Kebudayaan, Ine Arini Bastaman di bidang Seni Tari, Rosid sang Seniman Lukis, Taufik Hidayat Udjo sang pemimpin (penerus) Saung Angklung Udjo, Uko Hendarto sang pencipta lagu pop Sunda (kaka almarhum Darso) dan Wawan Sofwan di bidang Seni Teater.
Karena budaya adalah milik entitas yang melestarikannya, maka semoga masyarakat bisa aware dan peduli sehingga budaya bisa tetap eksis dan menjadi identitas suatu bangsa di era globalisasi ini.
Semoga dengan diadakan acara ini, dapat memotivasi budayawan agar lebih giat dalam berkarya dan menjaga budaya.
Bandung, 26 November 2019
-Rizal – CJI
No Responses