Jelang 22 Februari 2019, Kenapa Harus Tanam Pohon ?

Kenapa Harus Tanam Pohon ?
Benarkah Kita Butuh Pohon ?
Bukankah Allooh Yang Menciptakan, Berarti Allooh
Pula Yang Memusnahkan ?
3 Potensi & Fungsi Utama Sebatang Pohon yaitu
1. Memproduksi (Mengeluarkan) Oksigen.
2. Menyerap Karbondioksida.
3. Menyerap & Menyimpan Air.
Yang luar biasa sebatang pohon tidak menunggu dibuat infrastruktur bahkan anggaran apalagi perencanaan dan koordinasi lintas makhluk hidup terlebih dahulu untuk bisa berfungsi.
Begitu hidup dan bernyawa langsung melaksanakan fungsinya.
Siapakah seseorang atau sekelompok orang yang mampu melakukan sendiri atau membuat alat yang bisa menggantikan atau melakukan peran dan fungsi sebatang pohon tersebut ?
Insyaa Allooh sampai kiamat sekalipun tidak akan pernah ada seorangpun yang bisa melakukan hal tersebut.
Manusia hanya bisa dan mampu mengelola, memakai dan menjual oksigen serta air untuk kepentingan pribadi dan bisnis (jual beli) belaka.
Manusia bijaksana adalah seseorang atau kelompok (besar maupun kecil) yang bisa menghitung sampai rinci berapa kebutuhan dasar seluruh komponen tubuhnya, berapa harga yang harus dikeluarkan untuk memperolehnya (dikonversi dengan uang), supaya bisa bersyukur senantiasa kepada
Sang Maha Pencipta Allooh SWT Tuhan YME
dan terakhir sebagai perwujudan ril dari rasa syukurnya setiap individu wajib dan harus menjaga alam terlebih merawat sebatang pohon agar tetap terjaga
Kelangsungan hidupnya selamanya sampai Tuhan mengambilnya kembali.
Seseorang atau sekelompok atau sesuku atau sebangsa (Indonesia) baru bisa dikatakan sebagai orang atau masyarakat atau suku bangsa atau bangsa yang beradab bahkan bijaksana apabila sudah bisa menanam sebatang atau berpuluh batang bahkan berjuta sampai bermiliar pohon
d@n mampu menjaga serta merawat keberlangsungan hidup para pohon selamanya, sampai dicabut oleh Penciptanya.
Dosa besar sudah bisa disandang oleh seseorang yang telah dengan sengaja memotong, menebang dan mencabut sebatang pohon dari tanah sehingga terpaksa dan dipaksa nyawa pohon hilang selamanya.
Tak terkecuali seseorang dan kelompok atau institusi yang telah menyuruh dan memberi izin supaya sebatang pohon dan para (ribuan) pohon ditebang dimusnahkan dari muka bumi.
Semoga Allooh memberi sanksi yang sesuai dengan kerugian yang telah diderita dan diterima oleh manusia dan makhluk hidup yang ada di muka bumi.
Tanah Air Negara Kesatuan Republik Indonesia hari ini rusak stadium empat, merana dan menunggu bencana menimpa setiap sa’at.
Akibat puluhan tahun yang lalu dikelola oleh para penguasa yang berkhianat pada ibu pertiwi, makhluk hidup (manusia & binatang serta tumbuhan) dan kepada Allooh Tuhan YME,
jutaan sampai miliaran pohon sengaja dibabad dan dihilangkan dari muka bumi NKRI selamanya.
Jutaan triliun rupiah telah disengaja dimusnahkan dan dunia telah sangat dirugikan karena dunia sudah kehilangan paru-paru dunia
produsen dan pemasok “Oksigen” dan penjernih udara.
Semoga Allooh menjadikan Presiden RI adalah seorang yang benar-benar cinta & ‘nyaah’ pada pohon dan alam.
(jangan pernah jadikan seseorang yang telah nyata berbuat zholim pada negeri, pohon dan alam jadi presiden)
Semoga siapapun yang telah berjuang demi dan untuk percepatan perbaikan
Revitalisasi Sungai Citarum dan seluruh DASnya baik Presiden, Menteri, Jenderal, Gubernur, Bupati, Walikota dan masyarakat senantiasa dilindungi dan dimudahkan segala urusannya oleh Allooh Tuhan YME, aamiiin.
Fakta Hari Ini
Setiap manusia dewasa harus memerlukan oksigen supaya bisa berlangsung terus hidupnya.
Dikatakan seseorang menghirup udara 8 liter per menit, maka dalam sehari menghirup 11.000 liter.
20% nya sekitar 2.200 liter berupa ‘oksigen’ dan 79% sisanya adalah hidrogen sekitar 8.690 liter.
Jadi seorang dewasa setiap harinya ‘wajib’ membutuhkan
Oksigen sebanyak 2.200 liter.
Mari kita berhitung !
Harga oksigen per liter (sumber petugas rumah sakit di Bandung) sekitar 50.000 rupiah.
2.200 liter oksigen X Rp. 50.000,- = Rp. 110.000.000,- per hari
Rp. 110.000.000,- X 30 hari = Rp. 3.300.000.000,- (3,3 miliar) per bulan
Rp. 110.000.000,- X 365 hari = Rp. 40.150.000.000,- (40,15 miliar) per tahun
Siapa yang mampu punya penghasilan lebih dari 40 miliar per tahun ?
Itupun hanya untuk membeli oksigen saja.
Mampukah pemerintah daerah sampai pusat menganggarkan lewat APBD & APBN hanya untuk kebutuhan oksigen saja masyarakat Jawa Barat yang sekitar 50 juta jiwa ?
Mari kita hitung, pemerintah daerah patungan dengan pusat harus keluarkan dana sebesar
Rp. 40.150.000.000,- X 50.000.000 jiwa = Rp. 2.007.500.000.000.000.000,- per tahun (coba hitung ‘nol’ nya dibelakang)
2.007.500 Triliun rupiah per tahun hanya untuk masyarakat Jawa Barat saja, belum untuk 260 juta seluruh warga negara Indonesia.
Sungguh fantastis & luar biasa !
Sangat benar, Kang Doni diawal pengguliran Program Citarum Harum mencanangkan 125 juta bibit pohon untuk ditanam di seluruh Jawa Barat.
Sangat tepat Presiden Jokowi cepat mengeluarkan Perpres No 15 Tahun 2018 tentang Percepatan Revitalisasi DAS Citarum.
Fardhu ‘Ain (individu) & Fardhu Kifayah (komunal) seluruh warga masyarakat Jawa Barat beserta pemerintah pusat dan daerah cepat menanam pohon di seluruh wilayah Jawa Barat dimana pun dan kapan pun.
Semoga tahun 2019 jutaan pohon bisa ditanam dan hidup selamanya, aamiiin.
#2019TanamPohon
Bandung, Senin, 18 Februari 2019
CJI Zaki
No Responses